Monday, October 13, 2014

ANALISIS PENGELOLAAN MODAL KERJA SECARA EFISIEN PADA KOPERASI SEKOLAH KPRI ” AMANAH ” MAN 2 BOJONEGORO

oleh:

FITA KUSTIARINI

Pembangunan Ekonomi dibidang perkoperasian dewasa ini dampaknya dirasakan nampak sebagian rakyat Indonesia. Koperasi ini secara ekonomis telah memperlihatkan kemampuanya. Banyak diantara koperasi yang ada di perdesaan dan yang ada diperkotaan dikelola oleh pemuda, sekolah dan mahasiswa. Pembinaanya dilakukan atas dasar petunjuk – petunjuk mahasiswa yang berkuliah kerja nyata di daerah pedesaan maupun perkotaan.

Pengertian koperasi adalah merupakan bangunan utama yang ada diatasnya yaitu koperasi. Kalau pengertian saja belum jelas mereka yang akan berkecimpung didalam dunia perkoperasian, dikawatirkan koperasi yang akan dibentuk tidak akan menjadi organinasi yang kuat dalam memenuhi kebutuhan anggota dan lingkungan. Oleh sebab itu pengertian ini akan menempati urutan yang pertama dalam memberikan penjelasan tentang koperasi,kemudian baru tujuan dan koperasi.

Tujuan koperasi dalam penjelasan ini adalah tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum sebuah koperasi menurut undang-undang pokok perkoperasian adalah untuk meningkatkan pendapatan sehingga keadilan dan kemakmuran masyarakat dapat dicapai. Disamping itu dikenal tujuan khusus tiap jenis koperasi, tujuan koperasi yang khusus koperasi yang satu dengan yang lainnya berbeda karena setiap koperasi itu mempunyai sarana-sarana yang telah ditetapkan dalam anggaran dasar.



Pelaksanaan kegiatan koperasi harus didasarkan pada sendi-sendi dasar koperasi sebab bagi bangsa Indonesia yang menanamkan dirinya koperasi harus melalui rel yang di namakan sendi dasar koperasi.
Koperasi di Indonesia bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya dan kesjahteraan masyarakat pada umumnya, serta memperkokoh ekonomi Indonesia. Disatu sisi koperasi adalah sebagai perusahaan dan disisi lain merupakan orang-orang/kumpulan orang-orang yang berfungsi sebagai alat pertunjangan.

Modal kerja merupakan suatu kelompok aktiva untuk membiayai segala aktifitas koperasi sehari-hari, maka dengan modal kerja koperasi dapat mengembangkan usahanya. Guna mengamati perkembangan koperasi dapat dilakukan dengan berbagai jalan, antara lain analisis terhadap likuiditas dan rentabilitas dapat di jadikan ukuran berkembang tidaknya sebuah koperasi, tetapi laba bukanlah semata-mata menjadi ukuran keberhasilan koperasi.
Untuk keperluan pengelolaan koperasi dalam situasi dan kondisi dimana terdapat persaingan yang tajam, banyak alat bantu yang diperlukan oleh manajemen untuk dapat menekan biaya seefisien mungkin dan dapat mengembangkan aktifa produktifnya secara penuh agar dapat diperoleh laba yang diharapkan, untuk mempertahankan kelangsungan hidup dari koperasi yang dikelolanya. Salah satu alat bantu yang diperlukan diantaranya, berupa pengupayaan mengukur dan menganalisa prestasi kerja manajemen yang dituangkan dan dijabarkan dalam analisa laporan keungan yang layak.

Selama ini alat ukur yang sering digunakan untuk menilai kinerja koperasi adalah dengan analisis rasio keuangan. Untuk mengetahui hasil analisis laporan keuangan yang lebih baik, analisis rasio keuangan koperasi sejenis atau dengan analisis rasio keungan tidak dapat berdiri sendiri tanpa ada unsur yang lain dan analisis rasio keuangan mempunyai banyak keterbatasan – keterbatasan sebagai alat pengukur kinerja.
Koperasi dismping harus dapat memberikan pelayanan yang memuaskan pada konsumen (anggota dan masyarakat sekitarnya) secara optimal, juga dapat memakmurkan anggotanya sebagai pemilik perusahaan dimana koperasi dituntut harus mampu menghasilkan keuntungan atau sisa hasil usaha ( SHU ). Karena okperasi lebih menekankan pada pelayanan usaha yang dapat memberikan manfaat dan kepuasan bersama para anggotanya, koperasi akan memperoleh laba dari hasil efisiensi manajerial. Fungsi laba bagi koperasi bergantung pada besar kecilnya partisipasi anggota dengan koperasinya. Semakin tinggi partisipasi anggota maka idialnya semakin tinggi manfaat yang diterima unmtuk anggota.

download file skripsi
part 1
part 2
part 3

No comments:

Post a Comment